Lomba Artikel tema Healt for Future created by Diana R

DAMPAK GAME ONLINE BAGI KESEHATAN GENERASI BANGSA

Pada era sekarang ini telah muncul suatu permainan yang biasa disebut dengan game online. Game online merupakan suatu permainnan yang mirip dengan play station. Namun, pada penerapannya menggunakan media internet sebagai jaringan penghubungnya. Permainan ini sudah marak di kalangan pelajar, maupun mahasiswa. Tidak hanya para lelaki yang menggemarinya namun perempuan juga menggemarinya.
Mayarakat kita sekarang ini telah berada pada zona mabuk teknologi yaitu zona yang ditunjukan oleh adanya hubungan yang rumit dan sering sekali bertentangan antara teknologi. Pada saat ikatan tradisional antar generasi telah terputus dan ikatan di dalam keluarga inti semakin rapuh, pembawa nilai- nilai tradisional digantikan oleh kebudayaan populer.
Pada kasus serius ini sering terjadi kepada para mahasiswa yang ditimbulkan dari keasyikan para pemainnya dalam bermain hingga melupakan segalanya.Karena Mungkin sebagian dari mereka tidak menyadari bahaya atau kefatalan apa yang akan menunggu mereka saat game online telah menjadi semacam adiksi bagi para penggemar sejatinya tersebut. Saat game online telah menjadi semacam adiksi tersendiri, maka saat itu para gamer tidak akan dapat mengendalikan kekuatan yang akan diciptakan oleh sebuah game online. Sekarang tidak lagi para gamer yang mengendalikan sebuah game online, namun game online dan seperangkatnya itulah yang akan mengendalikan para gamer itu. Sehingga ada kasus yang terjadi di daerah Korea, seorang gamer mati setelah kelelahan bermain game tanpa makan dan tidur yang cukup pada tahun 2002, bahkan Jurnal Kesehatan Inggris mempublikasikan artikel tentang seorang anak berusia lima belas tahun yang mengalami radang jari tangan setelah main Playstation selama tujuh jam non-stop 1 (www.google.com/activeboard/forumgame ). Kalau sudah begini, siapakah yang akan disalahkan?
            Bahkan bahaya yang dapat terjadi adalah, terkena paparan cahaya radiasi komputer dapat merusak saraf mata dan otak. Kesehatan jantung menurun akibat begadang 24 jam bermain game online. Ginjal dan lambung juga terpengaruh akibat banyak duduk, kurang minum, lupa makan karena keasyikan main.Berat badan menurun karena lupa makan, atau bisa juga bertambah karena banyak ngemil dan kurang olahraga. Mudah lelah ketika melakukan aktivitas fisik, kesehatan tubuh menurun akibat kurang olahraga. Yang paling parah adalah dapat mengakibatkan kematian. (Sulaiman, Margarita. 2009 dalam www.google.com/lintasberita/kecanduangame)
Pandangan mata yang terpusat selama berjam-jam kepada layar komputer jelas merusak kesehatan mata. Selama beberapa tahun terakhir ini diketahui bahwa para pasien penyakit mata ternyata adalah anak-anak yang kecanduan dengan game. Bagian badan lainnya, seperti tangan, kaki, tulang punggung, dan pinggang, juga tidak luput dari ancaman kesehatan akibat terlalu lamanya anak-anak bermain game. Hal-hal seperti ini sudah merupakan gejala kita dapat dikendalikan oleh suatu kenikmatan teknologi.
Hal-hal yang dapat kita lakukan agar dapat menjadi gamer yang baik adalah dengan menjadi gamer yang tidak terlalu masuk dan larut dalam permainan ini. Pengendalian diri amat dibutuhkan dalam hal ini. Kita dapat mencontoh para casual gamer yang tetap dapat mengatur waktunya, kehidupannya dan kebutuhannya dengan baik. Ancaman akan daya tarik dan adiksi yang nantinya ditimbulkan memang tidak dapat kita hindari, kita hanya mencoba mereduksi ancaman yang mungkin akan hadir sewaktu-waktu dengan tetap mengendalikan diri. Bahkan kalau diperlukan, pengawasan secara langsung dari orang terdekat dibutuhkan untuk membantu para gamer ini dalam mereduksi ancaman adiksi yang bisa muncul kapan saja.
Saya berpesan kepada para gamer “Janganlah kita merelakan kesehatan demi sebuah kepuasan semata, jika pada generasi sekarang saja bisa hancur dengan game online, Bagaimana dengan generasi anak cucu kita?. Bawalah perubahan baik dari sekarang”.






Nama saya Diana Rokhmatul Laily Hadi, 06 Oktober 1997 merupakan tanggal kelahiran saya, saya merupakan Mahasiswi D-III Keperawatan Lawang, satu tahun lalu saya pernah terlibat dalam pembuatan koran sekolah, dan Alhamdulillah ada sebagian karya tulisan saya yang termuat di Buletin sekolah. (0856-0870-5159 whatsapp)


Alhamdulillah setidaknya tidak untuk bersombong tapi diizinkan untuk bertahan dan berkembang dengan hasil sekarang. Terimakasih kepada semua yang telah mendukung dan mendoakan.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

MAKALAH KEPERAWATAN TERMINAL dan BANTUAN TERHADAP KELUARGA PASIEN TERMINAL

PERTOLONGAN PERTAMA PADA BERBAGAI KONDISI (AIR PANAS, MINYAK PANAS, DIGIGIT ULAR, ASMA, KEJANG, VERTIGO, KNALPOT, DLL)